Asal Usul Bulu Perindu

Apa itu bulu perindu? Membahas sekilas tentang asal usul bulu perindu rasanya memang membuat penasaran, karena buluh perindu atau salah satu media untuk memikat lawan jenis ini merupakan barang yang dapat dimiliki oleh setiap orang dan dapat digunakan oleh siapapun asalkan dapat menghafalkan mantra-mantranya.

Apa itu bulu perindu? Membahas sekilas tentang asal usul bulu perindu rasanya memang membuat penasaran, karena buluh perindu atau salah satu media untuk memikat lawan jenis ini merupakan barang yang dapat dimiliki oleh setiap orang dan dapat digunakan oleh siapapun asalkan dapat menghafalkan mantra-mantranya.

Pengertian: Bulu perindu adalah sejenis tumbuhan rumput atau bambu yang tumbuh di daerah Kalimantan dan biasa digunakan oleh suku Dayak. Bentuk bulu perindu yaitu berupa benang-benang mirip rambut dengan warna hitam dan kaku. Karena memiliki keunikan yaitu dengan ciri dapat bergerak sendiri dan berpasang-pasangan maka tumbuhan ini sering digunakan sebagai media pelet untuk mendapatkan cinta lawan jenis.

Menurut cerita, bulu perindu dapat bergerak dan saling melilit apabila bulu-bulu perindu ini saling berdekatan, dipercaya kalau tumbuhan ini akan selalu mendekat dengan tumbuhan lawan jenisnya. Maka dari itulah banyak yang menggunakan bulu perindu sebagai jimat pelet atau sarana untuk pengasihan.

Meskipun asala bulu perindu dari Kalimantan, namun setelah banyak yang mencari dan mengetahui manfaat dari tumbuhan ini maka ternyata bulu perindu juga ditemukan hidup di daerah lain selain Kalimantan.

Umumnya cara menggunakan bulu perindu ini harus disertai dengan syarat khusus berupa mantra, kembang 7 rupa, kemenyan atau ritual puasa tertentu. Banyak orang yang menganggap tumbuhan ini memiliki keampuhan untuk memikat hati lawan jenis sehingga menggunakannya sebagai media untuk mendapatkan cinta seseorang dengan jalan pelet.

Pengertian: Bulu perindu adalah sejenis tumbuhan rumput atau bambu yang tumbuh di daerah Kalimantan dan biasa digunakan oleh suku Dayak. Bentuk bulu perindu yaitu berupa benang-benang mirip rambut dengan warna hitam dan kaku. Karena memiliki keunikan yaitu dengan ciri dapat bergerak sendiri dan berpasang-pasangan maka tumbuhan ini sering digunakan sebagai media pelet untuk mendapatkan cinta lawan jenis.

Menurut cerita, bulu perindu dapat bergerak dan saling melilit apabila bulu-bulu perindu ini saling berdekatan, dipercaya kalau tumbuhan ini akan selalu mendekat dengan tumbuhan lawan jenisnya. Maka dari itulah banyak yang menggunakan bulu perindu sebagai jimat pelet atau sarana untuk pengasihan.

Meskipun asala bulu perindu dari Kalimantan, namun setelah banyak yang mencari dan mengetahui manfaat dari tumbuhan ini maka ternyata bulu perindu juga ditemukan hidup di daerah lain selain Kalimantan.

Umumnya cara menggunakan bulu perindu ini harus disertai dengan syarat khusus berupa mantra, kembang 7 rupa, kemenyan atau ritual puasa tertentu. Banyak orang yang menganggap tumbuhan ini memiliki keampuhan untuk memikat hati lawan jenis sehingga menggunakannya sebagai media untuk mendapatkan cinta seseorang dengan jalan pelet.